PEDOMAN TATA TULIS
PENYUSUNAN TUGAS AKHIR MAHASISWA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI
1. PENDAHULUAN
Pendidikan
adalah elemen yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia serta merupakan
usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan
masyarakat. Perguruan Tinggi adalah bagian dari sistem pendidikan nasional
Indonesia dan merupakan lembaga pendidikan formal yang mempersiapkan SDM dari
level Sekolah Menengah Umum menuju Pendidikan Tinggi dengan tingkat kemampuan
analisa dan pemahaman yang lebih tinggi dari sebelumnya.
STIKes
Respati merupakan salah satu perguruan tinggi di Jawa Barat yang mempunyai visi
menjadi perguruan tinggi unggulan. Salah satu unggulan tersebut diwujudkan
dalam karya-karya penelitian sivitas akademika STIKes Respati. Salah satu karya
sivitas akademika dapat dituangkan melalui tugas akhir mahasiswa.
Tugas Akhir
adalah suatu kegiatan penelitian untuk menghasilkan suatu karya ilmiah yang
diwajibkan bagi mahasiswa, sebagai salah satu syarat yang harus ditempuh guna
mencapai Sarjana Kesehatan Masyarakat atau Ahli Madya Kebidanan. Karya tulis
ilmiah ini untuk menunjukkan kemampuan mahasiswa menyusun pikiran secara
sistematis, logis, kritis, terpadu dan mengikuti kaidah-kaidah ilmiah.
Dalam menghasilkan karya penelitian yang
baik maka diperlukan pedoman tekhnik penulisan tugas akhir. Pedoman tekhnik
penulisan tugas akhir ini dibuat untuk dijadikan acuan dalam penyusunan tugas
akhir mahasiswa, dan sebagai panduan pembimbing dalam melakukan bimbingan
kepada mahasiswa
2. TATA TULIS PENYUSUNAN LAPORAN TUGAS AKHIR
2.1
Bagian Awal
Bagian awal Skripsi/ KTI terdiri dari:
2.1.1
Halaman Sampul Luar
Bagian sampul adalah bagian yang paling terluar dari
laporan Skripsi/ KTI. Bagian ini terdiri dari :
a.
Judul Skripsi/ KTI
b.
Logo
c.
Tujuan penulisan Tugas Akhir adalah : Tugas
Akhir (Skripsi/KTI) diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna mencapai
gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat/ Ahli Madya Kebidanan
d.
Data
peneliti : nama mahasiswa dan nomor induk mahasiswa.
e.
Data Institusi : Program Studi S-1
Kesehatan Masyarakat/Program Studi Diploma III Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Respati.
f.
Tahun akademik penyelesaian laporan
Tugas Akhir. (contoh penulisan di lampiran 1)
2.1.2
Halaman Judul
2.1.3
Halaman Hak Cipta
Halaman hak cipta ditulis seperti ini: “Hak cipta
Skripsi/ Karya Tulis Ilmiah ada pada penulis Skripsi/KTI”. Halaman ini pun
dimaksudkan untuk menjelaskan tentang orisinilitas tugas akhir dan bukan hasil
plagiat (contoh penulisan di lampiran 2).
2.1.4
Pernyataan Persetujuan dan lembar
pengesahan
Halaman persetujuan terdiri dari pernyataan persetujuan
dari dosen pembimbing dan ketua Program Studi.
Lembar pengesahan terdiri dari persetujuan penguji (Ketua
dan Anggota) setelah mahasiswa tersebut menyelesaikan revisi. Secara lengkap
dapat dilihat pada contoh. (lampiran 3 dan 4).
2.1.5 Daftar Riwayat Hidup
Halaman daftar riwayat hidup dijelaskan secara lengkap dari
identitas mahasiswa, riwayat pendidikan, dan riwayat kerja termasuk penghargaan
bila memang memiliki hal tersebut (lampiran 5).
2.1.6 Kata Pengantar
Kata pengantar memuat pokok-pokok pikiran yang bila
dijadikan alinea sebagai berikut :
a.
Alinea 1, memuat tentang rasa syukur
penulis kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b.
Alinea 2, memuat tentang judul tugas
akhir dan tujuan dibuatnya tugas akhir ini bagi penulis.
c.
Alinea 3, memuat ucapan terima kasih
kepada berbagai pihak yang terlibat dan telah membantu penulis. Khusus untuk
orang-orang tertentu dituliskan lengkap nama dan jabatannya, termasuk
diantaranya nama istri, anak, orangtua, dan atau kakak-adik.
d.
Kata pengantar dituliskan secara
singkat-padat, maksimal 2 halaman.
2.1.7 Lembar persetujuan publikasi ilmiah
(lampiran 6)
2.1.8 Abstrak
Halaman abstrak dijelaskan secara singkat dan padat.
Abstrak ditulis dengan jarak 1 spasi, 12 pts atau 11 pts, dan maksimal 1
halaman penuh dengan maksimal 200 suku kata. Abstrak memuat hal-hal yang
berkaitan dengan : identitas mahasiswa, program studi, judul, jumlah halaman,
dan ringkasan hasil penelitian (lampiran 7). Abstrak dapat disiasati dengan
pembagian alinea sebagai berikut :
a.
Alinea 1, memuat tentang pendahuluan :
latar belakang penelitian, tujuan, dan manfaat secara singkat.
b.
Alinea
2, memuat tentang : metodologi penelitian (jenis metode, jumlah sampel,
instrumen, dan rancangan analisis data).
c.
Alinea 3, memuat tentang : hasil dan
pembahasan secara ringkas.
d.
Alinea
4, memuat tentang : simpulan dan saran.
e.
Kata
Kunci
2.1.9 Daftar Isi
2.1.10 Daftar Tabel
2.1.11 Daftar Gambar
2.1.12 Daftar Singkatan
2.1.13 Daftar Lampiran
Daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar singkatan, dan daftar
lampiran masing-masing ditik 2 spasi pada halaman tersendiri dan
diberi nomor halaman. Daftar isi memuat seluruh bab dan sub bab yang terkandung
dalam Tugas akhir. Daftar tabel diletakkan setelah daftar isi berisi seluruh
judul tabel yang terkandung dalam tugas akhir. Daftar gambar memuat seluruh
judul gambar yang terkandung dalam tugas akhir. Daftar singkatan perlu
dicantumkan bila dalam naskah tugas akhir banyak digunakan singkatan-singkatan
baku untuk menjelaskan essensi penelitian. Daftar lampiran memuat seluruh judul
lampiran yang terkandung dalam tugas akhir. (contoh penulisan di lampiran 8).
2.2 Bagian Inti
2.2.1 Bab
I Pendahuluan
Pada pendahuluan
ini diharapkan pembaca dapat memperoleh informasi ringkas dari isi laporan.
Melalui pendahuluan, pembaca diharapkan tertarik membaca lebih jauh isi laporan
tersebut. Isi dari pendahuluan antara lain :
a. Latar
Belakang
Menggambarkan
sistematika pemikiran yang menjurus kearah pemilihan suatu masalah Penelitian
dan menonjolkan alasan masalah penting dan menarik untuk diteliti ( masalah
hanya dapat diselesaikan melalui Penelitian), terdiri atas :
1.
Seriousness of the problem adalah mengungkapkan pentingnya
masalah untuk diteliti. Ditekankan pada masalah yang akan diteliti, bukan
penyebab masalah. Penyebab masalah boleh disinggung, tetapi tidak terlalu
banyak. Sifat masalah (besar, intensitas, luas, distribusi) dinyatakan menurut
teori, pendapat, pengetahuan dan data fakta riil dan ditulis menurut kaidah
kerucut terbalik.
2.
Political concern diungkapkan dengan kebijakan
untuk mengatasi/ mennaggulangi masalah yang diteliti, baik kebijakan pemerintah
maupun internasional.
3.
Public concern diungkap dengan kepedulian
masyarakat yang merasa mempunyai masalah
yang akan diteliti.
4.
Manageability diungkap bahwa masalah yang akan diteliti
dapat dikelola dengan pengetahuan, waktu, dana, literature yang ada.
5.
Di
akhir latar belakang, dibuat tema sentral yang merupakan intisari dari latar
belakang, dibuat satu paragraf, dengan 1 spasi.
b. Rumusan
Masalah
Merupakan
pertanyaan Penelitian yaitu tentang hal yang akan digali. Harus dirumuskan
dengan baik dalam satu kalimat pertanyaan yang mengandung unsur pertanyaan (why atau how), masalah yang akan diteliti (what), yang terkena masalah (who),
tempat terjadi masalah (where) dan
waktu terjadi masalah (when). Pada
akhir pertanyaan rumusan masalah penelitian diakhiri dengan menggunakan tanda
Tanya “?”.
c. Tujuan
Dirumuskan
dalam bentuk kalimat pasif karena merupakan penjabaran tentang hal-hal/
kondisi/ hasil yang akan dicapai bukan proses yang dilakukan. Tujuan Penelitian
terdiri dari dua, yaitu :
1.
Tujuan
umum
Gambaran anemia pada ibu hamil di
wilayah Puskesmas Singaparna Tahun 2018
2. Tujuan khusus : menyesuaikan
dengan tujuan umum, sebagai contoh :
a) Mampu memberikan
gambaran terhadap
karateristik anemia
pada Ibu Hamil di wilayah Puskesmas Singaparna Tahun 2018
b) Mampu memberikan
gambaran penyebab
untuk kasus anemia
pada Ibu Hamil di di wilayah Puskesmas Singaparna Tahun 2018
c) Mampu menentukan risiko anemia
pada Ibu Hamil di di wilayah Puskesmas Singaparna Tahun 2018
d. Manfaat
Merupakan
manfaat yang diharapkan dari hasil Penelitian, meliputi ;
1.
Bagi institusi Puskesmas/RS/RB/BPS : merupakan rumusan tentang
manfaat hasil Penelitian tersebut diambil.
2.
Bagi pengguna (usser) : merupakan rumusan kepada siapa manfaat hasil
Penelitian.
Manfaat bagi penulis/peneliti tidak
perlu ditulis.
e. Keaslian
Penelitian
Merupakan uraian tentang hasil
penelitian yang telah ada, baik di Indonesia maupun diluar Indonesia dan
berhubungan dengan topik masalah yang dibahas serta menjelaskan perbedaan
secara nyata dan tegas antara penelitian yang akan dilaksanakan dengan penelitian
yang telah ada, sehingga penelitian penting dan menarik untuk diteliti serta
bukan merupakan penelitian duplikasi. Penelitian yang disajikan tidak lebih
dari 5 tahun, disajikan dalam bentuk tabel dari beberapa penelitian yang sudah
ada, terdiri dari no, judul penelitian, nama peneliti, tempat, waktu, variable
yang diteliti, hasil penelitian.
No
|
Judul
|
Nama
Peneliti
|
Tempat
|
Waktu
|
Variabel
yang diteliti
|
Hasil
penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
2.2.2 Bab
II Tinjauan Pustaka
a.
Tinjauan
pustaka (judul)
Merupakan
uraian sistematika tentang penyebab masalah (variable bebas) yang dilandasi
dengan teori-teori keilmuan, prinsip-prinsip, konsep dan hasil-hasil Penelitian
yang didapat peneliti terdahulu dan yang ada hubungannya dengan Penelitian yang
akan dilakukan.
Penyajian tinjauan pustaka hendaknya ditunjukkan
bahwa permasalahan yang akan dikaji belum terjawab atau belum terpecahkan
secara memuasakan. Uraian yang ditulis bukan memindahkan text book melainkan uraian penulisan setelah membaca literature.
Penulis diperkenankan mengutip langsung, tetapi harus memenuhi kaidah penulisan
kutipan. Penulisan teori/definisi suatu konsep/hal menggunakan minimal tiga
sumber rujukan, dan pada bagian akhir dibuat kesimpulan (citasi) sendiri oleh penulis.
b.
Kerangka
Teori
Merupakan
kerangka/bagan yang menerangkan dengan topik yang akan diambil. Dibawah
bagan/kerangka yang telah dibuat harus diberi keterangan yang merupakan
penjelasan tentang kesimpulan.
2.2.3 Bab
III Kerangka Konsep dan Definisi
Operasional
Peneliti
harus membuat kerangka konsep dari topik yang akan diteliti, beserta penjelasan
maksud/definisi peneliti
tentang konsep-konsep/ variabel yang ada
pada topik yang akan
diteliti. Definisi operasional dibuat dalam bentuk table
2.2.4 Bab IV Metode Penelitian
a.
Desain
Penelitian
b.
Waktu
dan tempat penelitian
c. Populasi dan sample (untuk metode
studi kasus: Subjek Penelitian)
d. Prosedur pengambilan data
e.
Instrumen penelitian
f. Pengolahan data
g.
Analisis
Data
h.
Etika
penelitian
2.2.5 Bab
V Hasil dan Pembahasan
a.
Hasil
Penelitian
Uraian
pada Bab ini menjelaskan hasil penelitian sesuai dengan masalah dan tujuan
penelitian. Bila tujuan penelitian hanya sebatas deskriptif maka hasil yang
disajikan dengan menjelaskaan karakteristik masing – masing variable. Bentuk
penyajian hasil penelitian biasanya disajikan dalam bentul table
b.
Pembahasan
Pada pembahasan peneliti melakukan
pembahasan yang ditemukan pada saat melakukan penelitian. Pembahsaan dengan
cara membandingkan temuan dengan teori yang ada atau hasil penelitian
sebelumnya. Kaji aspek mana yang sesuai dengan informasi selama ini, sehingga
hasil penelitian lebih memperkuat teori yang ada. Kaji secara mendalam aspek
yang justru berbeda dengan teori yang selamam ini ada. Jelaskan argument kenapa
hal tersebut ada. Kembangkan kembali teori atau asumsi untuk menjelaskaan
perbedaan tersebut. Agar kajian yang dilakukan mendalam, peneliti harus banyak
membaca literature yang ada.
Keterbatasan penelitian
dituliskan pada bagian ini.
2.2.6 Bab
VI
Simpulan dan Saran
Simpulan
dan saran harus dituliskan secara terpisah
a.
Simpulan
Simpulan
disusun untuk menjawab tujuan penelitian
b.
Saran
Dibuat
berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis, ditujukan kepada para peneliti
dalam bidang sejenis, yang ingin melanjutkan atau mengembangkan Penelitian yang
sudah diselesaikan maupun kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan hasil
penelitian yang telah diselesaikan. Saran dibuat harus operasional dan jelas
sasaran yang dituju.
2.3 Bagian Akhir
Bagian akhir dari Skripsi/ KTI terdiri
dari hal-hal sebagai berikut:
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran
c.
Surat Keterangan pembimbingan dan
pelaksanaan penelitian dari STIKes Respati Tasikmalaya
d.
Surat Keterangan persetujuan dari instansi tempat
peneliti
e.
Surat Keterangan telah selesai
penelitian dari instansi tempat penelitian (Jika akan memasuki sidang tugas
akhir).
f.
Jadwal pelaksanaan penelitian.
2.4 Ringkasan Isi Skripsi/ KTI
Skripsi/ KTI terdiri dari bagian-bagian
dan urutan sebagai berikut : bagian awal, bagian inti, dan bagian akhir. Setiap
bagian mempunyai ketentuan dan isi yang
berbeda. Hal tersebut dapat dijelaskan secara umum sebagai berikut :
Materi
|
Nomor Halaman
|
Pengetikan
|
Bagian awal
|
||
Sampul
|
Tidak ada
|
Tidak dihitung, tidak
diketik
|
Halaman judul
|
(i)
|
Dihitung tetapi tidak
diketik
|
Halaman hak cipta
|
(ii)
|
Dihitung tetapi tidak
diketik
|
Halaman persetujuan
|
(iii)
|
Dihitung dan diketik
|
Halaman pengesahan
|
(iv)
|
Dihitung dan diketik
|
Riwayat Hidup
|
(v)
|
Dihitung dan diketik
|
Kata Pengantar
|
(vi dan seterusnya)
|
Dihitung dan diketik
|
Abstrak
|
|
Dihitung dan diketik
|
Daftar Isi
|
|
Dihitung dan diketik
|
Daftar Tabel
|
|
Dihitung dan diketik
|
Daftar Gambar
|
|
Dihitung dan diketik
|
Daftar Singkatan
|
|
Dihitung dan diketik
|
Daftar Lampiran
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bagian inti
|
||
Bab I Pendahuluan
|
1 dan seterusnya
|
Dihitung dan diketik
|
Bab II Tinjauan Pustaka
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bab III Definisi Istilah
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bab IV Metode Penelitian
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bab VI Hasil Penelitian dan Pembahasan
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bab V Simpulan dan Saran
|
|
Dihitung dan diketik
|
Bagian akhir
|
||
Daftar Pustaka
|
Dilanjutkan
|
Dihitung dan diketik
|
Lampiran-Lampiran
|
|
Tidak dihitung, tidak
diketik
|
3. FORMAT TUGAS AKHIR
3.1 Kertas
Kertas HVS 80 gram ukuran A4, satu muka tidak bolak
–balik.
3.2 Bidang pengetikan
Rata kanan dan kiri dalam bidang yang berjarak 4 cm dari tepi kiri dan
atas kertas, 3 cm dari tepi kanan dan bawah kertas (lampiran 1).
3.3 Pengetikan
Jenis
huruf Times New Roman berukuran 12 pts.
3.4 Jarak / spasi
3.4.1
Jarak
antar baris 2 spasi kecuali dinyatakan lain dalam hal-hal tertentu, misalnya:
keterangan gambar, tabel, kutipan langsung yang lebih dari 5 baris (lihat
lampiran 10, 11 dan 12) diketik dengan jarak 1 spasi.
3.4.2
Jarak
antara judul bab dan awal teks 4 spasi (lihat lampiran 2).
3.4.3
Jarak
penomoran halaman dari batas atas dan teks adalah 1,5 spasi.
3.5 Bahasa
Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan Ejaan
Yang Disempurnakan (EYD). Apabila diperlukan istilah asing/ daerah setempat,
penulisan dilakukan dengan menggunakan huruf yang dicetak miring.
3.6 Sistematika
penulisan
Sistematika penulisan dilakukan dengan
sistem angka romawi dan huruf, secara sistematis sebagai berikut :
Judul
Bab = BAB
II TINJAUAN PUSTAKA
Judul Sub-Bab = 2.1
Pendidikan Kesehatan
Judul anak sub-bab =
2.1.1 Faktor Pembentuk Perilaku
Judul bagian anak sub-bab = a. Predisposing
Lebih jelasnya untuk judul sub bab
dapat dilihat pada contoh berikut:
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Khusus
1.2.2 Tujuan Umum
1.2.2.1 ………………………….
1.2.2.2 …………………………
1.3 Manfaat
1.4 ……….
3.7 Indentasi
Indentasi pada awal alinea adalah 7 ketuk dari tepi kiri bidang
pengetikan atau sesuai dengan batas melakukan Tab pada komputer. Pada sub-bab
dan anak sub bab, awal alinea diketik 7 ketuk dari huruf pertama (lihat
lampiran 2).
3.8 Penomoran halaman
Halaman-halaman sebelum bagian inti Karya Ilmiah diberi nomor
halaman dengan angka romawi kecil. Bagian inti karya ilmiah diberi angka mulai dari 1,2,3...dst. Nomor halaman
untuk halaman yang mempunyai judul diletakkan di tengah bawah kertas, sedangkan
untuk halaman lainnya ditulis pada bagian kanan atas kertas. Lampiran-lampiran
tidak diberi halaman, hanya ditulis nomor lampiran. Keterangan lengkap dapat
dilihat pada bagian isi sistematika penyusunan.
4. DAFTAR REFERENSI
4.1
Aturan umum:
Penulisan
kutipan sebagai sumber referensi memperhatikan aturan berikut:
4.1.1 Sumber kutipan dapat ditulis pada
awal atau akhir kutipan.
4.1.2 Penempatan sumber kutipan (pada awal
atau akhir kutipan) tidak boleh mengaburkan bagian yang dikutip.
4.1.3 Nama penulis suatu sumber kutipan
hanya ditulis nama belakang, diikuti tahun dan halaman sumber kutipan, dilanjutkan dengan isi teks
yang dikutip. (Pencantuman halaman setelah tahun dipisahkan oleh tanda titik
dua)
4.1.4 Jika penulis terdiri atas dua orang,
kata penghubung penulis pertama dan kedua menggunakan ”dan” (tidak menggunakan
simbol ”&”; serta tidak menggunakan kata penghubung ”and” walaupun
literaturnya berbahasa Inggris, kecuali seluruh naskah ditulis menggunakan
bahasa Inggris).
4.1.5 Jika penulis lebih dari dua orang,
hanya nama belakang penulis pertama yang ditulis sebagai sumber kutipan,
diikuti et al., kemudian tahun dan halaman sumber
kutipan. (Catatan: et
al. dalam bahasa
Latin adalah singkatan dari et
alia atau et alii, dalam bahasa Inggris berarti and others, dan dalam bahasa Indonesia berarti dan kawan-kawan).
4.1.6 Jika sumber kutipan merupakan
literatur terjemahan (buku, artikel, dll), maka yang disebut sebagai sumber
adalah nama penulis asli (bukan penerjemah), diikuti tahun penerbitan literatur
asli (bukan tahun penerbitan hasil terjemahan). [Catatan: nama penerjemah hanya
dinyatakan dalam daftar pustaka]
4.1.7 Pencantuman halaman sumber kutipan
setelah tahun bersifat wajib jika isi teks yang dikutip jelas letak halamannya.
4.2
Contoh
Penulisan Rujukan
4.2.1
Sumber
kutipan ditulis di awal kalimat atau awal teks:
4.2.1.1.
Satu
sumber kutipan dengan satu penulis: Asyik (2006) menyatakan bahwa......; jika
disertai dengan halaman: Asyik (2006: 289) menyatakan bahwa........; Menurut
Asyik (2006: 289) ...........
4.2.1.2.
Satu
sumber kutipan dengan dua penulis: Cooper dan Schlinder (2003: 24) …………
4.2.1.3.
Satu
sumber kutipan lebih dari dua penulis: Guan et al. (2009: 32) ……….
4.2.2.
Sumber
kutipan ditulis di akhir kalimat atau akhir teks:
4.2.2.1 Satu sumber kutipan dengan satu
penulis: ............. (Asyik, 2006); jika disertai dengan halaman: .......... (Asyik, 2006: 289).
4.2.2.2 Satu sumber kutipan dengan dua
penulis: ........ (Cooper dan Schlinder, 2003: 24).
4.2.2.3 Satu sumber kutipan lebih dari dua
penulis: …….. (Guan et
al., 2009: 32).
4.2.3
Dua
sumber kutipan dengan penulis yang sama: John (2006, 2007); jika tahun
publikasi sama: Sumiyana (2007a, 2007b).
4.2.4
Sumber
kutipan berupa banyak pustaka dengan penulis yang berbeda-beda: (Yermack, 1997;
Aboody dan Kasznik, 2000; Guan et
al., 2000).
4.2.5
Sumber
kutipan tidak menyebut nama penulis, tetapi menyebut suatu lembaga atau badan
tertentu: Badan Pusat Statistik (2006); Ikatan Akuntan Indonesia (2011);
Financial Accounting Standard Board (1984).
4.2.6
Sumber
kutipan tidak menyebut nama penulis, tetapi menyebut suatu peraturan atau
undang undang: Undang-Undang No. 12 Tahun 2012.......; Peraturan Pemerintah No.
60 Tahun 2010......; Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 45......
4.2.7
Kutipan
berasal dari sumber kedua: Scott (2000) dalam Asyik (2009: 23).......; Arthur
Levitt (lihat Riharjo, 2008: 21).....; Andayani (2002) seperti dikutip Herlina
(2009: 16).... [Catatan: daftar pustaka hanya mencantumkan referensi yang
merupakan sumber kedua].
4.3
Aturan
penulisan daftar pustaka
4.3.1
Sumber
kutipan yang dinyatakan dalam karya ilmiah harus ada dalam Daftar Pustaka, dan
sebaliknya.
4.3.2
Literatur
yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka hanya literatur yang menjadi rujukan dan
dikutip dalam karya ilmiah.
4.3.3
Daftar
pustaka ditulis/diketik satu spasi, berurutan secara alfabetis tanpa nomor.
4.3.4
Jika
literatur ditulis oleh satu orang, nama penulis ditulis nama belakangnya lebih
dulu, kemudian diikuti singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah,
dilanjutkan penulisan tahun, judul dan identitas lain dari literatur/pustaka
yang dirujuk.
4.3.5
Jika
penulis lebih dari dua orang, nama penulis pertama ditulis seperti aturan pada poin 4.3.4, dilanjutkan penulisan nama
penulis kedua dan seterusnya sebagai berikut: nama depan dan nama tengah
(disingkat) dilanjutkan nama belakang. [Untuk penulis kedua dan seterusnya,
penulisan nama depan/tengah (singkatan) dan nama belakang tidak perlu dibalik
seperti penulis pertama].
4.3.6
Penulisan
daftar pustaka tidak boleh menggunakan et
al. sebagai
pengganti nama penulis kedua dan seterusnya (berbeda dengan penulisan sumber
kutipan seperti dijelaskan pada aturan pada poin 4.1.5)
4.3.7
Kata
penghubung seorang/beberapa penulis dengan penulis terakhir menggunakan kata
“dan” (tidak menggunakan simbol “&”; serta tidak menggunakan kata penghubung
“and” walaupun literaturnya berbahasa Inggris, kecuali seluruh naskah ditulis
menggunakan bahasa Inggris).
4.3.8
Cara
penulisan setiap daftar pustaka berbeda-beda, bergantung pada jenis literatur/
pustaka yang menjadi referensi. Untuk lebih jelasnya, lihat contoh.
4.4
Contoh
Penulisan Daftar Pustaka
4.4.1
Buku
Teks
Aturan penulisan: nama belakang, singkatan (inisial) nama depan dan nama
tengah (jika ada), tahun penerbitan, judul
buku (cetak miring),
edisi buku, nama penerbit, kota penerbit. [Jika ada dua penulis atau lebih,
lihat aturan 2.2 huruf e). Contoh:
Merna
T. dan F. F. Al-Thani. 2008. Corporate Risk
Management. 2nd ed. John
Welly and Sons Ltd. England.
Wiley,
J. 2006.Contemporary Financial
Management.3rd ed. Mc.
GrowHill. Los Angeles.
Yaya,
R., A.E. Martawireja, dan A. Abdurahim.
2009. Akuntansi
Perbankan Syariah: Teori dan Praktik Kontemporer. Edisi Pertama. Cetakan Pertama. Salemba Empat.
Jakarta.
4.4.2
Buku
Teks Terjemahan
Aturan penulisan: nama belakang
penulis asli, singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun
penerbitan, judul
buku asli (cetak
miring), edisi/cetakan, nama penerbit, kota penerbit, nama penerjemah,
tahun, judul buku (cetak miring), edisi/cetakan,
nama penerbit, kota penerbit. [Jika ada
dua penulis atau lebih, lihat aturan 2.2 huruf e). Contoh:
Baudrillard,
J. 1970. La Société de Consommation. Nottingham Trent University. Clifton Lane, Nottingham.
Terjemahan J.P. Mayer dan B.S. Turner. 1998. The
Consumer Society: Myths and Structures.
Sage Publication Inc. Thousand Oaks. London.
Cresswell,
J.W. 2008. Research Design: Qualitative,
Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition. Sage Publication. California. Terjemahan A. Fawaid.
2010. Research Design: Pendekatan Kualitatif,
Kuantitatif, dan Mixed. Cetakan 1.
Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Kieso,
D.E., J.J. Weygandt, dan T.D. Warfield. 2007. Intermediate
Accounting. Twelfth Edition. John
Wiley & Sons, Inc. USA. Terjemahan E. Salim. 2008. Akuntansi Intermediate. Edisi
Keduabelas. Jilid 2. Erlangga. Jakarta.
4.4.3
Buku
Terbitan Lembaga/Badan/Organisasi
Aturan penulisan: nama
lembaga/badan/organisasi, tahun penerbitan, judul buku (cetak miring), edisi/cetakan, nama penerbit, kota penerbit. Contoh:
Badan
Pusat Statistik. 2013. Laporan Bulanan
Data Sosial Ekonomi. Januari. BPS
Jawa Timur. Surabaya.
Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan RI. 2011. Pendidikan Anti
Korupsi untuk Perguruan Tinggi. Cetakan
1. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Bagian Hukum Kepegawaian. Jakarta.
Komisi
Pemberantasan Korupsi. 2009. Laporan Tahunan
2009: Perjuangan Melawan Korupsi Tak Pernah Berhenti. KPK. Jakarta.
Lembaga
Administrasi Negara RI. 2012. Laporan
Akuntabilitas Kinerja Lembaga Administrasi Negara RI Tahun 2011. LAN. Jakarta.
4.4.4
Buku
Terbitan Lembaga/Badan/Organisasi (Berisi Himpunan Peraturan, UU, dan
sejenisnya)
Aturan penulisan: nama
lembaga/badan/organisasi, tahun penerbitan, judul peraturan/UU yang dirujuk (cetak miring), nomor atau seri
peraturan/UU, edisi/cetakan, nama penerbit, kota penerbit. Contoh:
Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI). 2011. Aset Tidak
Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 58 (Revisi
2009). DSAK-IAI. Jakarta.
International
Accounting Standard Board (IASB). 2004. Financial
Instruments: Disclosures and Presentation. International Accounting Standard No. 32. UK-IASB. London.
Financial
Accounting Standard Board (FASB). 2000. Using
Cash Flow Information and Present Value in Accounting Measurement. Statement of Financial Accounting Concept No. 7. FASB.
Norwalk.
Koordinasi
Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VII Jawa Timur. 2012. Sistem Pendidikan Nasional. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. Sub-Bagian
Akreditasi dan Publikasi Kopertis VII. Surabaya.
Koordinasi
Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VII Jawa Timur. 2012. Standar Nasional Pendidikan. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005. Sub-Bagian
Akreditasi dan Publikasi Kopertis VII. Surabaya.
4.4.5
Peraturan,
Undang-Undang, dan sejenisnya (cetak lepas, tidak berupa buku himpunan)
Aturan penulisan: nomor dan tahun
peraturan/UU, judul
peraturan/UU yang dirujuk (cetak miring), tanggal pengesahan/penerbitan (jika ada), nomor lembaran
negara (jika ada), organisasi penerbit (jika ada), kota tempat
pengesahan/penerbitan. Contoh:
Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Sistem
Pendidikan Nasional. 8 Juli 2003.
Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 4301. Jakarta.
Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
Standar Nasional Pendidikan. 16 Mei
2005. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41. Jakarta.
Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan No. 58 (Revisi 2009) Aset
Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan. Dewan Standar Akuntansi Keuangan-Ikatan Akuntan
Indonesia. Jakarta.
International
Accounting Standard No. 32 (2004) Financial
Instruments: Disclosures and Presentation. International Accounting Standard Board. United Kingdom. London.
Statement
of Financial Accounting Concept No. 7 (2000) Using
Cash Flow Information and Present Value in Accounting Measurement. Financial Accounting Standard Board. Norwalk.
4.4.6
Artikel
dalam Jurnal
Aturan penulisan: nama belakang, singkatan (inisial) nama
depan dan nama tengah (jika ada), tahun penerbitan, judul artikel, nama jurnal (cetak miring), volume dan nomor
jurnal (nomor jurnal dalam tanda kurung), nomor halaman artikel dalam jurnal.
[Jika ada dua penulis atau lebih, lihat aturan 2.2 huruf e). Contoh:
Riduwan,
A. 2010. Etika dan Perilaku Koruptif dalam Praktik Manajemen Laba. Jurnal Akuntansi & Auditing Indonesia 14(2): 121-141.
Riduwan, A., I. Triyuwono,
G. Irianto, dan U. Ludigdo. 2010.
Semiotika Laba Akuntansi: Studi Kritikal-Posmodernis Derridean. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia 7(1): 38–60.
Veronica, S. dan Y. S.
Bachtiar. 2005. The Role of Governance in Preventing Misstated Financial
Statement. Jurnal Akuntansi dan Keuangan
Indonesia 2(1): 159–173.
4.4.7
Artikel
Seminar/Simposium (dalam Prosiding)
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun penerbitan, nama prosiding (cetak miring), nomor dan volume
prosiding (jika ada), tanggal seminar/simposium, penerbit prosiding (jika ada, cetak miring), nomor
halaman artikel dalam prosiding. [Jika ada dua penulis atau lebih, lihat aturan
2.2 huruf e). Contoh:
Dewi,
A. R. 2003. Pengaruh Konservatisme Laporan Keuangan Terhadap Earnings Response
Coeficient. Prosiding
Simposium Nasional Akuntansi VI Surabaya. Universitas Airlangga: 119159.
Fidiana,
I. Triyuwono, dan A. Riduwan. 2012. Zakah Perspectives as a Symbol of
Individual and Social Piety: Developing Review of the Meadian Symbolic
Interactionism. Global
Conference on Business and Finance Proceedings 7(1). January 3-6. The
Institute of Business and Finance Research: 721-742
4.4.8
Artikel
Seminar/Simposium (cetak lepas)
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun penerbitan, nama seminar/simposium (cetak miring), tanggal
seminar/simposium, nomor halaman artikel. [Jika ada dua penulis atau lebih,
lihat aturan 2.2 huruf e). Contoh:
Kalana,
I., S. Ngumar, dan I.B. Riharjo. 2012. Independensi Auditor Berbasis Kultur dan
Filsafat Herbert Blumer. Simposium
Nasional Akuntansi XV Banjarmasin. 20-23
September: 1-25.
Riduwan,
A. 2012. Realitas dalam Cermin Retak: Laba Akuntansi dalam Bingkai Penafsiran
Praktisi Bisnis Non-Akuntan (Studi Hermeneutika-Kritis). Simposium Nasional Akuntansi XV Banjarmasin. 20-23 September: 1-22.
4.4.9
Artikel
dalam Buku Antologi dengan Editor
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun penerbitan,
judul artikel, judul
buku (cetak miring),
nama editor buku, penerbit, kota penerbit. [Jika ada dua penulis atau lebih,
lihat aturan pada poin 4.3.5). Contoh:
Azra,
A. 2005. Pluralisme Islam Dalam Perspektif Historis. Dalam Nilai-Nilai Pluralisme Islam: Bingkai Gagasan Yang Berserak. Editor M. Sururin. Cetakan 1. Penerbit Nuansa.
Bandung.
Barth,
M.E. 2004. Fair Values and Financial Statement Volatility. Dalam The Market Dicipline Across Countries and Industries. Editor C. Borio, W.C. Hunter, G.G. Kaufman, dan K.
Tsatsaronis. MIT Press. Cambridge.
4.4.10
Skripsi/Tesis/Disertasi
Aturan penulisan: nama belakang, singkatan (inisial) nama depan dan nama
tengah (jika ada), tahun, judul skripsi/tesis/disertasi, skripsi/tesis/disertasi (cetak miring), nama program studi
dan/atau perguruan tinggi, kota tempat perguruan tinggi. Contoh:
Natsir,
M. 2008. Studi Efektivitas Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia
Melalui Jalur Suku Bunga, Jalur Nilai Tukar, dan Jalur Ekspektasi Inflasi
Periode 1990:2-2007:1. Disertasi. Program Pasca Sarjana Universitas Airlangga. Surabaya.
Samsi,
N. 2012. Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, dan Kompetensi terhadap
Kualitas Hasil Pemeriksaan dengan kepatuhan Etika Auditor sebagai Variabel
Pemoderasi. Tesis. Program S2 Akuntansi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Indonesia (STIESIA). Surabaya.
Verdanasari,
E. F. 2012. Pengaruh Penerapan Corporate Governance terhadap Nilai Perusahaan
dengan Kualitas Laba sebagai Variabel Intervening. Skripsi.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia
(STIESIA). Surabaya.
Williams,
J.W. 2002. Playing the Corporate Shell Game: The Forensic Accounting and
Investigation Industry, Law, and the Management of Organizational Appearance. Dissertation. Graduate
Programme in Sociology. York University. Toronto. Ontario.
4.4.11
Artikel
dari Internet
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun, judul, alamat e-mail (cetak miring), tanggal dan jam
unduh. Contoh:
Himman, L.M. 2002. A Moral
Change: Business Ethics After Enron. San Diego University Publication. http:ethics.sandiego.edu/LMH/oped/Enron/index.asp. 27 Januari 2008 (15:23).
Yahya, H. 2005.
Realitas dan Pancaindra Anda. http://www.pesanharunyahya.com dan info@harunyahya.com.
27 Januari 2008 (14:35).
4.4.12
Makalah
Pidato Ilmiah dan semacamnya
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun, judul, sifat/tujuan makalah (cetak miring), nama kegiatan,
tanggal kegiatan, kota tempat kegiatan. Contoh:
Raka,
G. 2003. Menggarisbawahi Peran Idealisme, Karakter dan Komunitas dalam
Transformasi Institusi. Makalah Orasi
Ilmiah. Sidang Terbuka Senat
Peringatan Dies Natalis ke-44 Institut Teknologi Bandung. 2 Maret. Bandung.
Takwim,
B. 2005. Habitus: Perlengkapan dan Kerangka Panduan Gaya Hidup. Makalah Diskusi Panel.
Extension Course Resistensi Gaya Hidup. Forum Studi Kebudayaan Institut
Teknologi Bandung. 20 Mei. Bandung.
4.4.13
Artikel
dari Majalah atau Surat Kabar
Aturan penulisan: nama belakang,
singkatan (inisial) nama depan dan nama tengah (jika ada), tahun, judul artikel (cetak miring), nama majalah/surat kabar, tanggal, halaman, kota
penerbit. Contoh:
Mangunwijaya,
Y.B. 1992. Pendidikan Manusia Merdeka. Harian Kompas. 11 Agustus. Halaman 15. Jakarta.
4.4.14
Berita
dari Majalah atau Surat Kabar
Aturan penulisan: nama majalah/surat
kabar, tahun, judul
berita (cetak
miring), nomor dan/atau volume (jika ada), tanggal, halaman, kota penerbit. Contoh:
Koran Tempo. 2002. Belajar dari
Skandal Enron. 5 Februari. Halaman
21. Jakarta
Majalah Tempo. 2002. Jatuhnya Enron.
No. XXXVIII. 23 Januari. Halaman 18.
Jakarta
4.3.15 Jika Penulis Sama
Nama penulis yang sama untuk beberapa
pustaka/literatur yang berbeda tidak perlu ditulis berulang-ulang, tetapi nama
tersebut diganti dengan simbol “______” (garis bawah/ underline). Hal ini berlaku pula untuk
penulisan lembaga/badan/organisasi.
Contoh:
Aboody,
D., M.E. Barth., dan R. Kasznik. 1999. Revaluation of Fixed Assets and Future
Firm Performance: Evidence from the UK. Journal
of Accounting and Economics 26:
149-178.
______,
______, dan ______. 2006. Do Firms Manage Stock-based Compensation Expenses
Disclosed under SFAS 123? Journal of
Accounting Research 24(3): 165-182.
Financial
Accounting Standard Board (FASB). 1978. Objectives
of Financial Reporting by Business Enterprises. Statement of Financial Accounting Concept No. 1. FASB.
Norwalk.
______.
1980a. Qualitative Characteristics of
Accounting Information. Statement of
Financial Account-ing Concept No. 2. FASB. Norwalk.
______.
1980b. Accounting and Reporting by
Defined Benefit Pension Plans. Statement
of Financial Accounting Standards No. 107. FASB. Norwalk.
5. PENUTUP
Penelitian
di perguruan tinggi diarahkan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
tekhnologi,serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya saing bangsa.
Amanat Undang-undang pendidikan tinggi tentang penelitian diharapkan dapat
bermanfaat untuk pengayaan ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta pembelajaran, peningkatan
mutu pendidikan tinggi dan kemajuan peradaban bangsa, peningkatan kemandirian,
kemajuan dan daya saing bangsa, pemenuhan kebutuhan startegis pembangunan
nasional, serta perubahan masyarakat
Indoneisa menjadi masyarakat berbasis pengetahuan.
Memperhatikan
begitu besarnya manfaat dari sebuah karya penelitian, maka diperlukan
kesungguhan dari setiap peneliti dalam pelaksanaanya serta kesesuaian baik
dalam metode penelitian maupun penyusunan laporan penelitian. Dengan telah
disusunnya pedoman tata tulis tugas akhir ini diharapkan mampu untuk menjadi
acuan mahasiswa STIKes Respati dalam menyusun laporan tugas akhirnya sehingga
dapat membantu dalam menghasilkan karya ilmiah yang baik.
Penyusun menyadari bahwa “tidak ada gading
yang tak retak” untuk itu saran dan kritik dari pembaca dan pengguna buku
pedoman ini sangat diharapkan untuk perbaikan pada masa yang akan datang.
Lampiran 1:
Contoh Isi Format Sampul Depan
(Form Sampul Depan proposal sama
dengan ini, hanya perlu penggantian kata – kata ”Skripsi/ KTI” menjadi
”Proposal”)
JUDUL
(ukuran: 14
Time New Roman)
Skripsi/KTI
Diajukan
Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Mencapai Gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat/Ahli Madya
Kebidanan
Oleh:
Nama
NPM
PROGRAM
STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT/DIPLOMA III KEBIDANAN
SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI TASIKMALAYA
2017
Lampiran 2 : lembar hak cipta
LEMBAR HAK CIPTA
@ Hak
cipta Karya Tulis Ilmiah ada pada penulis
Lampiran 3 : Contoh Pernyataan
Persetujuan
(Form pernyataan persetujuan proposal
sama dengan ini, hanya perlu penggantian kata – kata ”Skripsi/KTI” menjadi
”Proposal”)
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Karya Tulis Ilmiah ini telah disetujui, diperiksa dan
siap untuk dipertahankan dihadapan Tim Penguji Skripsi/KTI Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Respati Tasikmalaya
Tasikmalaya, Juli
2018
Pembimbing
Nama
NIP.
Mengetahui,
Ka
Program Studi (Kesehatan Masyarakat/ Kebidanan)
Nama
NIP.
Lampiran 4 : Contoh Lembar Pengesahan
(Form lembar pengesahan proposal sama
dengan ini, hanya perlu penggantian kata – kata ”Skripsi/KTI” menjadi
”Proposal”)
LEMBAR PENGESAHAN
Karya Tulis
Ilmiah ini telah diperiksa dan disahkan oleh Tim Penguji Ujian Sidang Skripsi/KTI
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Respati Tasikmalaya guna melengkapi syarat-syarat
untuk mencapai gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM)/ Ahli Madya Kebidanan (AMd.Keb
)
Tasikmalaya, Juli
2018
*Ketua,
Nama
NIP.
*Anggota
Nama
NIP.
*Anggota
Nama
NIP
Lampiran 5 : Contoh Daftar
Riwayat Hdup
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama :
Tempat/ Tanggal Lahir :
Status Marital :
Agama :
Alamat :
Pendidikan :
Pekerjaan :
Email :
Penghargaan yang pernah diraih /
kegiatan ilmiah yang pernah diikuti :
Lampiran 6: Lembar persetujuan
publikasi ilmiah
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas
akademik STIKes Respati, saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
NPM :
Program Studi :
Jenis Karya : Skripsi/ Karya Tulis Ilmiah*:
.....................................................................................
demi pengembangan
ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada STIKes Respati Hak Bebas
Royalti Nonekslusif (Non-exclusive
Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul:
....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
beserta
perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Nonekslusif ini
STIKes Respati berhak menyimpan, mengalih mediakan/ formatkan, mengelola dalam
bentuk pangkalan data (database),
merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama
saya sebagai penulis/ pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian
pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di :.....................................................
Pada tanggal
:.....................................................
Yang menyatakan
(..............................................................)
Lampiran 7: Contoh Penulisan
Abstrak
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN
MASYARAKAT/ DIPLOMA III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
RESPATI TASIKMALAYA
SKRIPSI/ KTI, Juli 2018
ABSTRAK
ASTA RINI
GAMBARAN
ANEMIA TERHADAP SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI D3 KEBIDANAN TINGKAT 1 (SATU)
STIKes RESPATI TASIKMALAYA TAHUN 2018
Vii (jumlah Halaman sebelum BAB I)
+ …. Halaman+ …. Tabel+…. Lampiran.
Paragraf 1 : Latar belakang, tujuan,
manfaat dari penelitian.
Paragraf 2 : Metodologi penelitian (jenis, populasi,
sampel, instrumen dan rancangan analisis data).
Paragraf 3 : Hasil dan pembahasan
penelitian.
Paragraf 4 : Simpulan dan saran.
Bahan bacaan: 2008 – 2018
Catatan : referensi maksimal 10
tahun yang lalu
Kata Kunci : anemia, siklus
menstruasi, remaja
Lampiran 8: Contoh Isi Format Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Singkatan, dan Daftar Lampiran.
1. Isi Format Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul …………………………………………………………………
|
i
|
|
Halaman Hak Cipta ……………………………………………………………
|
ii
|
|
Halaman Persetujuan ………………………………………………………….
|
iii
|
|
Halaman Pengesahan ……………………..…………………………………...
|
iv
|
|
Riwayat Hidup ………………………………………………………………...
|
v
|
|
Kata Pengantar ……………………………..………………………………….
|
vi
|
|
Abstrak ………………………………………………………………………...
|
vii
|
|
Daftar Gambar…………………………………………………………………
|
viii
|
|
Daftar Singkatan……………………………………………………………….
|
ix
|
|
Daftar Lampiran……………………………………………………………….
|
x
|
|
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..
|
1
|
|
|
1.1 Latar Belakang
.............………………………………………...
|
1
|
|
1.2 Rumusan Masalah……………………………….……………..
|
2
|
1.3 (dan seterusnya)
|
|
|
BAB II TINJAUAN PUSTAKA……………………………………….………
|
23
|
|
|
2.1 Remaja
………………….………………………………………….
|
23
|
2.2 Anemia
…………………………………………………………….
|
|
2. Isi Format Daftar Tabel
DAFTAR TABEL
Halaman
2.1 Jumlah remaja putri anemia
di Kabupaten Tasikmalaya
|
36
|
5.2 Distribusi frekuensi anemia pada mahasiswa kebidanan
tingkat 1
|
43
|
dan seterusnya
|
|
Keterangan 2.1 Artinya tabel
tersebut nomor urut ke satu pada bab 2
a.
Artinya tabel tersebut nomor urut ke
dua pada bab 5
3. Isi Format Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Halaman
3.1 Kerangka Teori…………………………………………………………..
|
38
|
6.3 Mekanisme ……………………….…...…………………………………
|
52
|
dan seterusnya
|
|
Keterangan: 3.1 Artinya gambar
tersebut nomor urut ke satu pada bab 3
6.3
Artinya
gambar tersebut nomor urut ke tiga pada bab 6
4. Isi Format Daftar Singkatan
DAFTAR SINGKATAN
AKI : Angka Kematian Ibu
AKB : Angka Kematian Bayi
AKP : Angka Kematian Perinatal
PPP : Perdarahan Postpartum Primer
HPP : Haemoragic Post Partum
dan seterusnya
5.
Isi Format Daftar Lampiran
DAFTAR
LAMPIRAN
Lampiran 1. Data Responden
|
|
Lampiran 2. Hasil Perhitungan Statistik
|
|
dan seterusnya
|
|
Catatan :
Lampiran diberi halaman,
penomoran disambung dari bagian daftar pustaka.
Lampiran 9: Contoh Bidang Pengetikan
Pengetikan dilakukan
secara rata kanan dan kiri dalam bidang yang berjarak 4 cm
dari tepi kiri dan atas kertas, 3 cm dari tepi kanan dan bawah kertas.
4 cm
4
cm
3cm
3 cm
|
Kata Pengantar
|
Lampiran 10 : Contoh Teknik Penulisan dan Pengetikan
BAB II
(2
spasi)
TINJAUAN
PUSTAKA
1.1.1.1.1
spasi)
2.1 Remaja
(2spasi)
2.1.1
Klasifikasi Remaja
(2 spasi)
a. Kesehatan Reproduksi Remaja
1. Jenis……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2.2 Menstruasi
(7ketuk).………………………………………………………………………………………………………….…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Lampiran 11 : Contoh Penulisan
Tabel
Tabel 2.4 Distribusi Frekuensi Anemia pada Mahasiswa
Kebidanan Tingkat 1 (Satu) STIKes Respati Tasikmalaya Tahun 2018
Jenis Anemia
|
Jumlah (N)
|
Presentase (%)
|
Ringan
|
22
|
85
|
Sedang
|
4
|
15
|
Berat
|
0
|
0
|
Junlah
26 100
Sumber : Hasil penelitian
Keterangan : no tabel 2.4 artinya 2 menunjukan Bab, dan 4 menandakan nomor
urut tabel
Lampiran 12 Contoh
Penulisan Gambar
A.
Anemia
|
Pemeriksaan
Hb
|
Penyebab
Anemia
|
Penanggulangan
Anema
|
Dampak
Anemia
|
1. Menstruasi
2. Status Gizi
3. pola makan
4. Riwayat Penyakit
|
1. Menurunkan kemampuan konsentrasi belajar
2. menyebabkan
daya tahan tubuh berkurang
3. mengganggu
proses tumbuh kembang
|
Meningkatkan konsumsi zat besi dari sumber
hewani, nabati, sayuran dan buah-buahan
|
penegakan diagnosa
|
Gambar 2.1 Kerangka Teori
(Sumber Referensi : Proverawati (2009); Evelyn
c (2011); Koes Irianto(2013)).
Keterangan: no gambar 2.1
menunjukkan gambar urutan ke-1 pada bab 2
Lampiran 13. Contoh Jadwal Pelaksanaan
Penyusunan Penelitian
JADWAL PELAKSANAAN PENYUSUNAN
PENELITIAN
Waktu
Kegiatan
|
Januari
|
Februari
|
Maret
|
April
|
Mei
|
|||||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|
Pembagian
pemb. & tema
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Penyusunan
proposal Penelitian
Topik
Bab
I (Pendahuluan)
Bab
II (Tinjauan Pustaka)
Bab
III (Metoda Penelitian)
Proposal
Penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Seminar
Proposal
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Revisi
Proposal
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Penyerahan
Proposal
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pelaksanaan
Penelitian
(Pengurusan Ijin, pengumpuan data)
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Penyusunan
laporan Penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ujian
hasil Penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Revisi
Ujian hasil
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ujian
KTI
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Revisi
dan penjilidan Penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengumpulan
Penelitian
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Lampiran 14. Contoh penulisan Kerangka Konsep
3.1
Kerangka Konsep
Anemia merupakan hal fisiologis yang terjadi pada
wanita termasuk pada remaja putri. Kondisi anemia pada remaja putri terutama
disebabkan munculnya tanda seks sekunder yaitu menstruasi. Adanya menstruasi
sebagai indikator berfungsinya organ reproduktif remaja, akan muncul secara
siklik setiap bulan. Hal ini mengakibatkan perdarahan secara berulang yang
terjadi selama jangka waktu tertentu yang berdampak terjadinya anemia remaja.
Berat ringannya anemia pada remaja akibat menstruasi
sangat dipengaruhi oleh siklus menstruasi dan jumlah perdarahan selama
menstruasi. Siklus menstruasi ditentukan dari waktu datangnya menstruasi pertama hingga menstruasi
berikutnya
Penjelasan tersebut di
atas dapat digambarkan dalam bentuk kerangka konsep sebagai berikut.
Siklus Menstruasi
-
Normal
-
Poligomenorea
-
Oloigomenorea
-
Amenorea
|
Anemia ringan
Anemia sedang
Anemia berat
|
Pemeriksaan Hb
|
Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian
Keterangan: no gambar 3.1
menunjukkan gambar urutan ke-1 pada bab 3
Lampiran 15. Contoh penulisan Daftar Pustaka
Rujukan
Penulisan
daftar pustaka menggunakan sistem Harvard yaitu suatu metode penulisan
referensi dengan menggunakan sistem alfabet dalam menuliskan penulis dari
setiap sumber referensi yang digunakan dalam menyusun karya tulis ilmiah.
Contoh
penulisan:
Abbas A.K, Litchman A.H and Pillai S. 2015. Anemia for adult. Eight edition. Elsevier.
Philadelphia.
Baudrillard,
J. 1970. La Société de Consommation. Nottingham Trent University. Clifton Lane, Nottingham.
Terjemahan J.P. Mayer dan B.S. Turner. 1998. The
Consumer Society: Myths and Structures.
Sage Publication Inc. Thousand Oaks. London.
Cresswell,
J.W. 2008. Research Design: Qualitative,
Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Third Edition. Sage Publication. California. Terjemahan A. Fawaid.
2010. Research Design: Pendekatan Kualitatif,
Kuantitatif, dan Mixed. Cetakan 1.
Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Depkes RI. 2014. Penglolaan anemia
pada remaja. Jakarta.
Mahavir J, Ratan K, Presti K, Gourav
D, Geetika S, Sneh L, Kalpanan T, Naveen G, Tulika M. 2016. Evaluate for adult.
International Journal of Biology
Reproductive 6(3):17-25.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar