Tradisi dalam Perilaku Kesehatan
OLEH :
Sinta Fitriani, S.KM,M.KM
Skinner(1938) seorangakhlipsikologis, perumuskanbahwaperilakumerupakanresponataureaksiseseorangterhadap stimulus (rangsangandariluar).
Dilihatdaribentukresponterhadap stimulus inimakaperilakudapatdibedakanmenjadidua,yaitu :
1. Perilakutertutup (covert behavior)
Responseseorangterhadap stimulus dalambentukterselubungatautertutup, misalnyaibuhamiltahupentingnyaperiksakehamilan.
2. Perilakuterbuka (overt behavior)
Responseseorangterhadap stimulus dalambentuktindakannyata, misalnyaseorangibumemeriksakankehamilannya.
Perilakukesehatandapatdiklasifikasikanmenjadi 3 kelompok :
1. Perilakupemeliharaankesehatan (health maintenance)
Usaha seseoranguntukmemeliharaataumenjagakesehatan agar tidaksakitdanusahauntukpenyembuhanbilamanasakit.Perilakupemeliharaankesehatanterdiridari 3 aspek :
a. Perilakupencegahanpenyakit, danpenyembuhanpenyakitbilasakit, sertapemulihankesehatanbilamanatelahsembuhdaripenyakit
b. Perilakupeningkatankesehatan, apabilaseseorangdalamkeadaansakit.
c. Perilakugizi (makanandanminnuman)
2.Perilakupencariandanpenggunaansisitemataufasilitaspelayanankesehatan
Upayaseseorangpadasaatmenderitadanataukecelakaan.Dimulaidaripengobatansendirisampaimencaripengobatankeluarnegeri.
3. Perilakukesehatanlingkungan
Becker, 1979 membuatklasifikasitentangperilakukesehatan, diantaranya :
a. Perilakuhidupsehat
Kegiatanseseoranguntukmempertahankandanmeningkatkankesehatannya.Perilakuinimencakup :
1) Menu seimbang
2) Olahragateratur
3) Tidakmerokok
4) Tidakmeminum-minumankerasdannarkoba
5) Istirahat yang cukup
6) Mengendalikanstress
7) Perilakuataugayahidup lain yang positifbagikesehatan.
b. Perilakusakit
Responseseorangterhadapsakitdanpenyakit. Persepsinyaterhadapsakitpengetahuantentangpenyebabdangejalapenyakit, pengobatanpenyakitdsb.
c. Perilakuperansakit
Perangsanginidisebut reinforcing stimuli atau reinforce karenaperangsangtersebutmemperkuatrespons yang telahdilakukanolehorganisme. Misalnya, seoranganaktelahmelakukansesuatuperbuatankemudianmemperoleh hadiahmakaiaakanmenjadilebihgiatbelajaratauakanlebihbaiklagimelakukanperbuatantersebut.
Fokus teori Skinner adalahpadaresponataujenisperilaku yang keduaini.
1. ProsedurPembentukanPerilaku
Prosedurpembentukanperilakumenurut skinner adalahsebagaiberikut :
a. Melakukanidentifikasitentanghal-hal yang merupakanpenguatatau reinforce berupahadiah-hadiahatau rewards bagiperilaku yang akandibentuk.
b. Melakukananalisisuntukmengidentifikasikomponen-komponenkecil yang membentukperilaku yang dikehendaki. Kemudiankomponen-komponentersebutdisusundalamurutan yang tepatuntukmenujukepadaterbentuknyaperilaku yang dimaksud.
c. Denganmenggunakansecaraurutkomponen-komponenitusebagaitujuan-tujuansementara, mengidentifikasi reinforce.
d. Melakukanpembentukanperilakudenganmenggunakanurutankomponen yang telahtersusunitu. Sebagaiilustrasi, misalnyadikehandaki agar anakmempunyaikebiasaanmenggosokgigisebelumtidur. Untukberperilakusepertiinimakaanaktersebutharus :
1) Pergikekamarmandisebelumtidur
2) Mengambilsikatdanodol
3) Mengambil air danberkumur
4) Melaksanakanmengosokgigi
5) Menyimpansikatgigidanodol
6) Pergikekamartidur
2. Bentukperilaku
Secaralebihoperasionalperilakudapatdiartikansuaturesponorganismeatauseseorangterhadaprangsangan (stimulus) dariluarsubjektersebut.Responiniberbentukduamacam, yakni :
a. Bentukpasif
b. BentukAktif
c. PerilakuKesehatan
d. Perilakuterhadap system pelayanankesehatan.
e. Perilakuterhadapmakanan(nutrition behavior)
f. Perilakuterhadaplingkungankesehatan (environmental health behavior)
Persepsimasyarakatmengenaiterjadinyapenyakitberbedaantaradaerah yang satudengandaerah yang lain, karenatergantungdarikebudayaan yang adadanberkembangdalammasyarakattersebut. Persepsikejadianpenyakit yang berlainandenganilmukesehatansaatinimasihadadimasyarakatdapatturundarigenerasikegenerasiberikutnyabahkandapatberkembangluas.
Berikutinicontohpersepsimasyarakattentangpenyakit malaria, yang saatinimasihada di beberapadaerahpedesaan di Papua (Irian Jaya). Makananpokokpenduduk Papua adalahsagu yang tumbuhdidaerahrawa-rawa, tidakjauhdarimerekatinggalterdapathutanlebat.
Pendudukdesatersebutberanggapanbahwahutanitumilikpenguasagaib yang dapatmenghukumsetiap orang yang melanggarketentuannya.Pelangarandapatberupamenebang, membabathutan, akandiganjarhukumanberupapenyakitdengangejalademamtinggi, mengigil, danmuntah. Penyakittersebutdapatsembuhdengancaramemintaampunkepadapenguasahutan, kemudianmemetikdaundaripohontertentu, dibuatramuanuntukdiminumdandioleskankeseluruhtubuhpenderita.
Persepsimasyarakatmengenaipenyakitdiperolehdanditentukandaripenuturansederhanadanmudahsecaraturuntemurun. Misalnya, penyakitakibatkutukan Allah, makhlukghaib, roh-rohjahat, udarabusuk, tanamanberbisa, binatang.PadasebagianpendudukPulaujawa, dulupenderitademamsangattinggidiobatidengancaramenyiram air dimalamhari. Air yang telahdiberiramuandanjampi-jampiolehdukundanpemukamasyarakat yangdiseganidigunakansebagaiobat malaria.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar